Mempererat Hubungan Kemitraan Antara Lembaga Pengawas Pemilu Dengan Jurnalis, Bawaslu Bone Gelar Media Gathering

Daftar Isi



BONE,TRENDSULSEL--Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bone mengadakan Media Gathering dengan mengangkat tema "Pengelolaan Hubungan Media Massa pada Pemilihan Serentak".

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Tanjung Pallette, Kecamatan Tanete Riattang Timur, Bone, Sulawesi Selatan Kamis 21/11/2024.

Bawaslu Bone bermaksud untuk mempererat hubungan kemitraan antara lembaga pengawas pemilu dengan media massa baik cetak maupun online yang ada di Kabupaten Bone.

Ketua Bawaslu Kabupaten Bone, Alwi, SE, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada media atas dukungan yang telah diberikan dalam menyukseskan pengawasan pemilukada. 

"Kami sangat berterima kasih atas kerja sama yang telah terjalin selama ini. Media memiliki peran penting dalam membantu kami mengawasi setiap tahapan penyelenggaraan pemilu, baik untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur maupun Bupati dan Wakil Bupati Bone yang akan digelar pada 27 November 2024".

Kegiatan ini bertujuan untuk membangun harmonisasi kemitraan antara Bawaslu Kabupaten Bone dan media massa. Alwi berharap media dapat menjadi perpanjangan tangan Bawaslu dalam menyampaikan informasi yang akurat dan berimbang kepada masyarakat. "Media memiliki peran strategis dalam memberikan edukasi kepada masyarakat, sehingga mereka mendapatkan informasi yang jelas terkait pengawasan dan tahapan pemilu," tambahnya.

Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat sinergi antara media dengan jajaran pengawas pemilu di tingkat bawah, seperti Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam). Dengan sinergi yang baik, hasil pengawasan dan pencegahan yang dilakukan Bawaslu dapat tersampaikan dengan lebih efektif kepada masyarakat, khususnya di tengah suasana tahun politik ini.

Dalam acara tersebut, Alwi juga mengingatkan pentingnya respons cepat dari Panwascam terhadap kebutuhan informasi media. "Saya ingatkan seluruh Panwascam jangan lambat merespons teman-teman media. Media adalah mitra kita dalam pengawasan partisipatif. Namun, pastikan informasi yang diberikan valid untuk menghindari polemik," tegasnya.

Melalui Media Gathering ini, Bawaslu Kabupaten Bone juga membuka diri terhadap saran dan kritik dari media. Hal ini dianggap sebagai bagian dari evaluasi untuk mempertajam peran pengawasan pemilu. "Kami ingin terus belajar dan memperbaiki diri. Kritik dan saran yang konstruktif akan menjadi bekal kami dalam menjalankan tugas ke depan," tutup Alwi.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan hubungan antara Bawaslu Kabupaten Bone dan media massa semakin erat. Bersama, mereka diharapkan dapat menciptakan pemilu yang transparan, adil, dan berintegritas bagi masyarakat Kabupaten Bone. (*)
Artikel ini telah dibaca sebanyak kali